Setahun
telah beralu menyisakan banyak cerita dikalbu. baik suka ataupun duka, baik
derita ataupun bahagia. Semuanya silih berganti datang dan pergi mengiringi
langkah kaki. dan tidak jarang hadirnya menyisakan duka dan keberadaannya tidak
sedikit menorehkan luka yang susah untuk diterima.
Susah
kerena setiap yang hidup pasti menginginkan bahagia bukan duka. Namun dalam
hidup selalu ada dua rasa yang hadir dalam kesempatan yang yang sama ataupun
bergantian. Dalam hidup ada banyak dinamika dan banyak warna yang membuat hidup lebih berwarna.
Banyaknya
rasa, warna dan dinamika hiduplah yang menuntut kita untuk terus belajar.
Belajar menjadi lebih baik, belajar untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama
dan belajar untuk terus berbagi dan memberi.
Belajar
hakikatnya membuahkan perubahan periilaku menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Kalaulah tidak ada perubahan maka hakikatnya kita tidak hidup karena yang hidup
pasti belajar dan yang tidak belajar hanya mereka yang mati tapi terlihat
hidup.
Dalam
Hidup banyak pilihan terhampar luas. Pilihan untuk terus bergerak, terus maju
atau mundur. Namun yang hidup pasti bergerak dan yang tidak bergerak pasti
benda mati. Karenanya kita harus bergerak untuk maju, untuk menyatakan semua
cita cita dan harapanmu.
Dalam
menyetakan cita cita yang musti kita pahami adalah tidak akan hasil tanpa
usaha. Makanya Seindah apapun rencana kita dan sebagus apapun angan-angan kita,
semua hanya akan sia-sia belaka juka tidak kuat
usaha kita untuk menyatakannya.
Setahun berlalu banyak kesia-siaan tercipta
dari setiap usaha, Dari kesia-siaan itu mustinya kita belajar kesungguhan bukan
kegundahan, dari kekecewaan yang melanda hari hari kita kemaren mustinya kita
belajar kehati-hatian dan kasih sayang bukan ketakutan, dari putus asa yang
hilir mudik di tahun lalu mustinya kita belajar akan kegigihan bukan kemalasan,
dari duka dan lara disepanjang tahun kemaren mustinya kita belajar untuk
bahagia bukan kegelishan, dari kegagalan yang menimpa hari hari kita kemaren
mustinya kita belajar keberhasilan bukan kengerian keputus asaan.
Dari banyak hal yang menimpa mustinya kita
banyak belajar. Dan dari proses belajat itu mustinya kita mengerti bahwa jika
kita melakukan hal yang sama dengan apa yang biasa kita lakukan maka jangan
berharap kita bisa mendapatkan sesuatu yang berbeda dari yang biasa kita
dapatkan.
0 komentar:
Posting Komentar