Selasa, 21 Oktober 2014

Semua datang silih berganti



sahabat mari kita perhatikan bagaimana pagi mulai menyinari bumi dan bagaimana malam mulai menjelang untuk menggantikan siang.

pagi datang setelah malam kelam menyelimuti kehidupan. ia datang dengan pelan dan penuh perasaan. tidak seketika dan tidak juga dengan tiba-tiba. pelan tapi pasti begitulah mentari menampakkan diri dan menyapa insan di penjuru alam.

sairing mentari menjelang embunpun tidak perlu warna untuk mengtakan cinta pada dedaunan. kesejukanpun tidak juga enggan memberikan cinta. seiring seirama kehangatan beransur datang dalam harmoni kehidupan.

kicau burung bersautan, kokok ayam membahana menghiasi keheningan. seiring dengan itu, manusia memuali segala aktfitas keseharian. riuh datang meninabobokan keheningan. gaduh datang mengusir ketenangan malam. sejuk sirna oleh kehangatan.

tiba waktunya kehangantan juga akan menghilang tergantikan kesejukan malam. kegaduhan pulang beriring keheningan yang berangsung menjelang. kegelapan datang selimuti terang. malam datang dan mentaripun tenggelam dalam peraduan.

begitalah proses kehidupan kawan tak ada yang seketika. semua berjalan pelan tapi pasti. perhatikan kenapa siang datang setelah malam???semua tercipta untuk kita sadar bahwa segala sesuatu tercipta berpasang pasangan,da susah ada senang.

kenapa siang tidak datang tiba-tiba kenapa musti ada pagi dulu untuk mengawainya?? intu semua adalah tanda bahwa dalam hidup ini tidak ada sesuatu datang secata tiba tiba pasti ada proses yang mengawali hadirnya. begitu juga dalam hidup kita, kenapa kita tidak langsung sukses tapi harus berusaha terlebih dahulu karena bila kita langsung sukses bisa jadi kita terkejut dan kita bisa gila. ada proses dalam kehidupan, ada rentetetan kejadian yang akan mengantarkan kita pada puncak kejayaan kawan jadi jangan tergesa-gasa untuk berada disana.

Bila kita sudah dipuncak kesuksesah maka ingatlah bahwa setelah siang akan ada malam. tidak ada yang abadi semua silih berganti seperti silih bergantinya siang dan malam. ambil pelajarannya. ambil hikmah dari masa yang telah berlalu untuk kehidupan kita yang akan datang.

Jangan sombong atau terlalu bahagia akan pencapaian yang kita alami karena setelah kebahagiaan juga akan ada kesedihan. jangan terlalu sedih atau terlalu berduka karena sedih dan senang datang secara bergantian.

0 komentar:

Posting Komentar